KUDUS, suaramuria.com – Usai melakukan penataan makam, program Gasik yang digagas Bupati Kudus Hartopo mulai menyasar estetika jalan umum. Melibatkan Dinas PKPLH, perimbasan pohon peneduh jalan umum dilakukan guna menambah estetika perwajahan kota.
Perimbasan pohon ini juga untuk mengurangi bahaya bagi para pengguna jalan. Pohon sepanjang Jalan Sudirman Kudus menjadi sasaran pertama program ini.
Kabid Pengelolaan Persampahan dan Ruang Terbuka Hijau Dinas PKPLH Kudus Suparmin mengatakan, dukungan dari tim Kudus Gasik dalam perimbasan pohon tersebut penting untuk penataan wajah kota.
BACA JUGA : Awali Program Gasik, Hartopo Ingin Pemakaman Seindah Taman
Pihaknya bersama tim Kudus Gasik pun memiliki tujuan yang sama yakni menjadikan Kudus yang lebih indah dan aman. Suparmin berharap dengan adanya kolaborasi ini menjadikan kegiatan lebih lancar dan sukses.
“Tidak hanya keamanan dan kebersihan, perimbasan pohon ini untuk estetika. Apalagi kami juga mendapat dukungan dari Kudus Gasik yang sama-sama membangun Kudus,” katanya.
Kegiatan perimbasan pohon saat ini masih berfokus di sekitar alun-alun simpang tujuh Kudus. Kemudian dilanjutkan di Jalan Sudirman dan Jalan Ahmad Yani.
Setelah itu, perimbasan pohon akan dilanjutkan di Jalan Lukmonohadi, Jalan Cokroaminoto, Jalan Pramuka, dan Jalan Pemuda. Jika sudah selesai, Suparmin menyampaikan akan merimbas pohon wilayah di luar sekitaran alun-alun.
“Kami akan merimbas pohon di jalan sekitaran alun-alun Kudus. Terutama yang menuju arah alun-alun. Setelah itu baru yang di luar wilayah tersebut,” katanya.
