KUDUS,suaramuria.com – Universitas Muria Kudus (UMK) resmi membuka program studi baru yaitu Program Magister (S2) Pendidikan Bahasa Inggris. Dengan begitu UMK menjadi satu dari empat universitas yang memiliki prodi magister Pendidikan Bahasa Inggris di Jawa Tengah.
Peresmian dibukanya progam baru tersebut ditandai dengan diberikannya surat keputusan dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi yang diwakili oleh LLDIKTI Wilayah IV di Ruang VVIP Rektorat UMK, Selasa (20/9).
Kepala LLDIKTI Wilayah IV, Bhimo Widyo Andoko hadir langsung dalam acara tersebut. Ia mengucapkan selamat atas diresmikannya Program Magister Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Muria Kudus dan akan selalu mendampingi tumbuh kembangnya program magister tersebut.
BACA JUGA : Olah Plastik Jadi Minyak, Mahasiswa UMK Raih Medali Emas
“Selamat dan bersyukur atas berdirinya Program Magister Pendidikan Bahasa Inggris UMK, apa yang ingin kita tumbuh kembangkan akhirnya terlahir hari ini,” katanya.
Ia menyebut hanya ada empat universitas yang memiliki prodi Magister Pendidikan Bahasa Inggris di Jawa Tengah, termask UMK.
“Hal itu tentu menjadi peluang dan kesempatan yang baik bagi UMK untuk turut hadir sebagai universitas besar yang mampu membaca peluang kedepan,” katanya.
LLDIKTI IV akan selalu menilik dan melaporkan mengenai proses berjalannya Prodi baru tersebut.
“Harus dirawat dengan baik, aspek tanggung jawab juga harus selalu disampaikan kepada kita (LLDIKTI VI) sebagai bahan evaluasi,” terangnya.
Sementara itu, Rektor UMK Prof. Dr. Ir. Darsono mengapresiasi prodi magister pendidikan Bahasa Inggris secara resmi dapat berdiri. Baginya itu buah dari perjalanan heroik yang cukup panjang.
“Ini merupakan anugerah besar, hal tersebut berkat sentuhan dan bimbingan langsung dari LLDIKTI IV yang luar biasa, sehingga melahirkan Prodi baru yang sudah kita idam-idamkan cukup lama,” katanya.
Momentum
Rektor UMK menambahkan, setelah berdirinya Prodi Magister Pendidikan Bahasa Inggris ini semoga akan menyusul prodi baru lagi di UMK.
“Semoga setelah ini akan segera menyusul juga prodi Agribisnis untuk program Sarjana, serta program profesi guru BK dan profesi guru PGSD,” jelasnya.
Ia menambahkan, UMK telah memasuki usia 42 tahun. Capaian itu menjadi momentum UMK untuk menjadi universitas yang besar dengan mencetak lulusan unggul dan berdaya saing global.
“Mari bersama kita sing-singkan lengan dan baju untuk menjaga marwah UMK sebagai salah satu universitas besar,” terangnya. (srm)
