PATI, suaramuria.com – Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Pati memastikan stok elpiji bersubsidi 3 kilogram saat lebaran nanti. Terlebih saat Mei ini tercatat telah dialokasikan hingga 1 juta tabung.
Stok elpiji bersubsidi sebanyak itu mengalami kenaikan dari alokasi dasar. Penambahan dilakukan untuk memberi jaminan ketersediaan stok di lapangan. Kepala Disdagperin Riyoso mengatakan, alokasi LPG 3 kilogram di Kabupaten Pati pada bulan Mei ini telah disiapkan sebanyak 1.037.480 tabung.
“Jumlah itu tentunya mengalami kenaikan sebesar delapan persen bila dibandingkan dari alokasi dasar. Kenaikan memang mempertimbangkan hari raya Idul Fitri,” terangnya.
BACA JUGA : Putri Imam Suroso Warisi Semangat Berbagi Almarhum Ayah
Sementara untuk realisasinya sendiri, dari Januari hingga Mei tercatat sebanyak 4.741.040 tabung. Agar proses penyaluran dan distribusi dapat tetap maksimal, kini pihaknya selalu berkoordinasi dengan PT Pertamina Region IV Semarang.
“Kami pun telah berkoordinasi dengan para agen LPG 3 kilogram yang ada di Pati. Kami berharap kebutuhan LPG 3 kilogram saat lebaran terlebih di situasi pandemi Covid-19 seperti sekarang dapat selalu terpenuhi,” ujarnya.
Untuk memastikan ketersediaan tersebut kini telah mengintensifkan pemantauan di lapangan. Pihaknya seringkali menggelar sidak di kecamatan-kecamatan untuk memastikan ketersediaan stok di lapangan.
“Pemantauan itu tentu juga kami lakukan untuk memastikan kebutuhan masyarakat akan konsumsi LPG 3 kilogram terpenuhi dengan harga yang wajar atau sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET),”imbuhnya.
Oleh karenanya, dia mengimbau agar masyarakat untuk tidak perlu panik maupun khawatir. Pemerintah tetap berupaya menjaga stabilisasi ketersediaan LPG di lapangan. (SRM)