Satire Kepahlawanan di Panggung Teater

0
suaramuria teater
Para siswa SMK N Jateng mampu memainkan peran dengan begitu menarik dalam lakon berjudul “Kakek” yang menjadi pentas perdana Teater Ismi (foto : suaramura.com)

PATI, suaramuria.com – Banyaknya pahlawan yang berasal dari desa-desa di pelosok negeri ini menjadi perhatian tersendiri dari siswa siswi SMK N Jawa Tengah.

Jasa para pahlawan itu mereka angkat dalam pementasan teater berjudul “Kakek” adaptasi dari naskah Selendang dan Peluru karya Miftahur Rohim.

Pementasan itu ditandai dengan suasana gedung SMK yang disetting selayaknya pemakaman  umum di pinggir jalan desa. Pencahayaan lampu panggung yang menyorot sebuah makam membuat suasana begitu tintrim.

Rupanya itu makam seorang pejuang di era kemerdekaan dahulu.

BACA JUGA : 21 Kesenian Tradisional Anak Pentas Bareng di Pusat Kuliner Pati

Pertunjukan dengan mengangkat permasalah kepahlawanan itu begitu komplek, dan mampu dimainkan para aktor dengan apik, menyentuh hati para penonton yang hadir. Sebab, sisi kepahlawanan yang dihadirkan adalah seorang pahlawan yang tidak mau diakui, yang tulus, dan ikhlas.

Mereka mampu membawa pesan satire masih adanya sosok pahlawan yang tidak ingin ditonjolkan karena kerelaannya berjuang bagi bangsa. Meski begitu ada pula oknum yang justru tidak begitu menghormatinya.

Menurut Miftahur Rohim selaku pembina ISMI mengatakan bahwa pementasan ini rencana menjadi agenda rutin dari Teater ISMI untuk tetap berproses dalam karya. Setiap tahunnya di agendakan dua sampai tiga kali pementasan, pada saat click semester gasal dan setiap triwulan.

“Tujuan dari pementasan ini, guna menjadi sarana pembelajaran bagi para anggota ekskul teater di lingkungan SMK Negeri Jateng, baik yang berhubungan dengan dunia teater maupun permasalahan-permasalahan sosial kemasyarakatan yang ada dalam naskah,”ujarnya.

Sehingga diharapkan secara langsung maupun tidak langsung akan tertanam dalam diri siswa untuk berpikir kritis, mandiri, tanggung jawab, dan ada kepekaan sosial dalam kehidupan.

BACA JUGA  Karya Fashion Batik Guru SMK Salafiyah Pati Tampil di Ajang SBF

Selain itu juga melatih keberanian para anggota teater tampil di depan umum.

Kepala SMKN Jateng Agus Triyana, mengaku begitu mengapresiasi pementasan dari para siswanya tersebut. Baginya pementasan tersebut akan mampu mengasah bakat dan minat dari para siswa.

“Ini juga sesuai visi sekolah dalam membentuk karakter ilmu. Kami berharap dengan menghargai seni dan mengasah kreativitas seperti sekarang ini bisa menjadi langkah untuk mengasah karakter siswa,”imbuhnya.

Pementasan itu sendiri menjadi pentas produski perdana sekali penanda berdirinya teater Ismi sebagai salah satu kelompok teater pelajar yang ada di Pati.

Dalam pementasan ini juga dimeriahkan oleh ekstrakurikuler-ekstrakurikuler yang ada di SMK, meliputi tari dan musik. Selain itu, ada juga pembacaan puisi dari siswa, tamu undangan, serta dewan guru yang hadir. (SRM)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini