PATI, suaramuria.com – Peringati Hari Bhayangkari, jajaran personil Polres Pati memilih untuk menggelar bakti sosial serta blusukan ke pasar. Kegiatan baksos dilakukan lantaran ingin hadir di tengah masyarakat saat berlangsungnya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
Kapolres Pati AKBP Christian Tobing melalui Kasubaghumas Iptu Sukarno mengatakan, peringatan ke-69 Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) kali ini memang digelar sederhana lantaran masih di situasi pandemi.
Mereka lebih memilih bakti sosial dengan membagikan ratusan nasi kotak kepada santri pondok pesantren Al Iklas serta bagi tukang becak yang ada di Wilayah Kabupaten Pati. Petugas tampak menyusuri sejumlah ruas jalan dimana kerap digunakan tukang becak untuk mangkal.
“Sedikitnya ada 55 nasi kotak yang kami bagikan kepada santri ponpes Al Iklas. Sementara bagi tukang becak ada sebanyak 145 nasi kotak. Ini juga menjadi upaya pendekatan dalam mensosialisasikan protokol kesehatan kepada masyarakat,”ujarnya.
BACA JUGA : PPKM Darurat, Polisi Amankan Puluhan PK
Tak hanya itu, peringatan HKGB juga turut digelar Polsek Juwana. Uniknya, mereka memilih untuk blusukan di pasar tradisional. Meski di tengah kesibukannya, Kapolsek Juwana AKP Ali Mahmudi menyempatkan diri untuk bersosialisasi kepada para pedagang.
“Pendekatan itu kami lakukan agar para pedagang dapat dengan kesadaran diri menjaga protokol kesehatan sehingga bisa mencegah maupun memutus penyebaran Covid19 khususnya di pasar tradisional,”imbuh Kapolsek Juwana AKP Ali Mahmudi kemarin.
Bagikan Masker
Selain memberikan imbauan dan edukasi protokol kesehatan, Kapolsek Juwana dalam kesempatan tersebut juga membagikan masker secara gratis sebanyak 100 buah kepada masyarakat pengunjung dan pedagang pasar.
“Pada kesempatan kali ini, kami dari jajaran Polsek Juwana secara massive akan terus memberikan imbauan dan edukasi Prokes 5M kepada masyarakat, hal ini dikandung maksud untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat pentingnya prokes dan pola hidup sehat di masa pandemi. Bersama kita bisa lewati situasi yang sulit ini” ungkapnya ditengah peringati hari bhayangkari.
Menurutnya, penurunan kasus Covid belakangan ini diantaranya lantaran upaya bersama dalam penagnanan Covid-19. Selain menggencarkan sosialisasi juga dengan berbagai cara seperti memperpanjang masa PPKM untuk membatasi mobilitas masyarakat, distribusi bansos, serbuan vaksinasi dan peningkatan kualitas pelayanan di setiap rumah sakit.(srm)
