KUDUS – Kabar gembira bagi para pencari kerja atau yang bermimpi menjadi abdi negara di Kabupaten Kudus. Pemerintah Pusat memberi jatah sebanyak 382 formasi Calon Apartur Sipil Negara (CASN) untuk Kabupaten Kudus.
Jumlah kuota ini jauh lebih banyak ketimbang usulan Pemkab Kudus yang hanya 187 formasi. Namun dibanding seleksi CASN sebelumnya yang mencapai 438 formasi, kuota tahun ini lebih kecil.
Kabid Pengembangan dan Diklat Pegawai pada Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Kudus Tulus Triyatmika mengatakan, informasi adanya kuota sebanyak 382 CASN telah disampaikan oleh Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan dan RB).
BACA JUGA :
Siap-siap, Pati Buka Lowongan CPNS 494 Formasi
Rembang Terima 439 Formasi CASN
Dari jumlah itu, paling banyak dibuka untuk tenaga pendidik sebanyak 314 formasi. Sisanya masing-masing 48 formasi tenaga teknis dan 20 formasi tenaga kesehatan.
“Informasi untuk kuota CASN sudah kami terima. Namun untuk informasi detail tahapannya, sampai saat ini kami masih menunggu juknis (petunjuk teknis) dari Pemerintah Pusat,” kata Tulus.
Tulus menambahkan, dalam Juknis nantinya akan diatur secara rinci tahapan mulai tata cara pendaftaran, hingga kuota untuk penyandang disabilitas. Pelamar dari jalur prestasi (cumlaude) juga akan mendapat jalur khusus.
Dari informasi yang diterimanya, lanjut Tulus, Kemenpan RB diperkirakan akan mengumumkan secara resmi 11 November mendatang. Pengumuman itu biasanyay akan diikuti dengan pembukaan pendaftaran CASN.
Terkait pembukaan seleksi CASN, Tulus meminta warga untuk bersabar dan tidak mudah percaya atas informasi yang diterima. Apalagi jika ada pihak-pihak yang menawari akan memuluskan jalan untuk menjadi abdi negara.
“Jika ada yang mengiming-imingi bisa memuluskan proses seleksi CASN, sebaiknya tidak usah dipercaya. Semua tergantung kemampuan pendaftar,” katanya.
Tulus menambahkan, BKPP menyarankan para peminat untuk menyiapkan berkas-berkas persyaratan yang dibutuhkan. Berkas yang wajib dikumpulkan diperkirakan tidak berbeda jauh dari seleksi sebelumnya.
“Ada baiknya dicek dulu dokumen-dokumen yang dimiliki dan disiapkan mulai sekarang, sehingga ketika nanti dibuka bisa langsung mendaftar,” katanya. (SRM)