PATI , Suaramuria.com – Gunakan ikat tradisional, puluhan polisi wanita (Polwan) Polres Pati kemarin tampak membagikan takjil bagi warga yang melintas di kompleks alun-alun. Langkah itu rupanya mereka persembahkan untuk memperingati hari Kartini yang jatuh pada 21 April.
Aksi yang dilakukan para polwan itupun sempat menarik perhatian dari masyarakat. Pengendara yang dihentikan pun sempat kaget, namun rupanya mereka diberikan takjil. Tentunya hal itu disambut gembira oleh warga lantaran mendapatkan makanan untuk berbuka puasa.
Tak hanya takjil, anggota Polres Pati itu juga turut memberikan masker. Suasana kedekatan antara polisi dan masyarakat pun begitu terasa. Selain itu pesan dalam menjaga protokol kesehatan juga turut mengemuka.
Keunikan juga terlihat dari gunakan ikat tradisional yang merupakan khas sejumlah daerah dikenakan oleh para polwan tersebut. Nampak suasana keragaman budaya muncul dari aksi tersebut. Terlebih dalam momen itu, para polisi tersebut juga turut memberikan bantuan paket sembako pada perwakilan siswa dari Papua yang menimba ilmu di Bumi Mina Tani.
Kapolres Pati AKBP Arie Prasetya Syafaat mengatakan, kegiatan tersebut sengaja digelar untuk memperingati hari Kartini. Diharapkan kegiatan tersebut dapat semakin mendekatkan antara polisi dan masyarakat.
“Kami mengajak Polwan untuk memberikan takjil dan bantuan sosial pada masyarakat yang membutuhkan, khususnya di wilayah Pati,” jelas AKBP Arie usai membagikan takjil di alun-alun Pati.
BACA JUGA : Bangun Satpas SIM, Polres Pati Siapkan Rp 11,2 Miliar
Dikatakannya, dalam memperingati hari kartini ini Polwan membagikan 500 takjil dan puluhan sembako. Selain di alun-alun, mereka juga turut membagikan di depan Masjid Plangitan serta mengunjungi wisata Kertomulyo, Kecamatan Trangkil. Disana mereka juga kembali menggelar baksos dalam membagikan takjil maupun masker kepada warga.(srm)