KUDUS,suaramuria.com – Instalasi listrik rumah tangga perlu kembali diperiksa pemilik rumah. Instalasi listrik yang dipasang asal-asalan berpotensi besar memicu terjadinya kebakaran.
Hal ini diperkuat dengan pemicu sejumlah kebakaran rumah di Kabupaten Kudus akibat hubungan arus pendek.
Pemeriksaan kembali instalasi listrik ini disampaikan Bupati Kudus Hartopo saat menyerahkan bantuan untuk korban kebakaran rumah di Kabupaten Kudus.
BACA JUGA : Lampu Otomatis Menyala 24 Jam Biang Kebakaran Rumah Kosong Ini
Bupati Kudus bersama Baznas Kudus dan kepala OPD terkait menyerahkan bantuan sosial secara simbolis berupa uang senilai 10 juta rupiah.
Selain itu, turut diserahkan pula paket sembako, perlengkapan lainnya (selimut dan pakaian), serta beberapa bahan bangunan seperti genteng
Rombongan mengunjungi rumah Nor Ahsin dan Emi Purwati, warga Dukuh Kiyongan Rt 04/04, Desa Karangampel, Kecamatan Kaliwungu,
Rombongan kemudian bergeser ke lokasi lain yang ada di Kelurahan Kajeksan, tepatnya Dukuh Pagongan untuk mengunjungi keluarga Noor Jamaah Syaiful.
Di keuda lokasi itu, Hartopo berpesan bahwa standarisasi instalasi kelistrikan wajib diperhatikan untuk meminimalisir korsleting listrik yang memicu kebakaran.
“Kedepan, mohon lebih perhatikan instalasi listriknya. Gunakan bahan-bahan yang sesuai standar untuk meminimalisir korsleting listrik,” pesannya.
Dari laporan yang ia terima, musibah kebakaran tersebut dipicu adanya korsleting instalasi kelistrikan. Atas kejadian tersebut, seisi rumah telah ludes dilalap si jago merah.
Hartopo mengapresiasi Baznas yang selalu bersinergi dengan Pemkab Kudus memberikan bantuan warga yang terkena musibah.
“Terima kasih dan apresiasi pada Baznas, sinergi ini selalu kami harapkan sebagai bentuk perhatian dan kepedulian pada masyarakat yang tertimpa musibah,” tuturnya.
Layak Huni
Sementara itu, Ketua Baznas Kudus Noor Badi berharap bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi keluarga korban
“Semoga dengan bantuan yang diberikan ini dapat meringankan beban para korban dalam memperbaiki kembali tempat tinggalnya sehingga layak huni,” harapnya.
Sementara itu, Noor Jamaah Syaiful, salah satu korban kebakaran di Dukuh Pagongan RT 03/01 Kelurahan Kajeksan, Kota, Kudus berterima kasih atas bantuan dan kepedulian dari pihak terkait.
“Penyebab rumah kami terbakar karena korsleting di sekring listrik, kebetulan kita sekeluarga sedang tidak berada di rumah. Tiba-tiba ditelepon tetangga karena rumah terbakar,” jelasnya. (srm)
